POSTING TERBARU

Senin, Juli 04, 2011

Bidang-bidang Akuntansi

Berikut ini merupakan pembagian akuntansi sesuai dengan spesialisasinya :

  1. Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)
    Bidang akuntansi yang berhubungan dengan pelaporan posisi keuangan mulai proses Pencatatan sampai ke pertanggung jawaban terhadap pihak-pihak yang terkait. Hal terpenting dalam akuntansi keuangan adalah melaksanakan prinsip-prinsip akuntansi yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK).
  2. Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
    Bidang akuntansi ini kegiatannya menyangkut suatu pemeriksaan secara bebas terhadap laporan keuangan. Dengan tujuan untuk meneliti kecermatan dan kewajaran laporan keuangan yang didasari oleh obyektivitas dan independensi dari pemeriksa.
  3. Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
    Bidang akuntansi ini menitik beratkan kegiatannya pada pencatatan dan penyajian informasi biaya. Sebagai alat untuk melakukan perencanaan dan pengendalian biaya serta menentukan harga pokok secara tepat.
  4. Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
    Bidang akuntansi ini memberikan informasi untuk kegiatan manajemen perusahaan dalam mengendalikan kegiatan perusahaan dan menilai alternatif dalam pengambilan keputusan .
  5. Akuntansi Pajak (Tax Accounting)
    Bidang akuntansi ini bertugas dalam perencanaan pajak, pelaksanaan administrasi perpajakan atau mewakili perusahaan di hadapan kantor pajak.
  6. Sistem Akuntansi (Accounting Syastem)
    Sistem Akuntansi ini untuk melindungi dan mengawasi kekayaan perusahaansehingga dapat dilakukan pengendalian intern dan membuat arus laporan yang efesien dan berguna bagi pihak-pihak yang berkepentingan
  7. Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)
    Bidang akuntansi ini menyajikan rencanaan seluruh kegiatan keuangan (financial) pada masa yang akan datang serta membuat analisis perbandingan antara anggaran yang sudah ditetapkan dengan hasil kerja yang dicapai.
  8. Akuntansi Pemerintah (Goverrment Accounting)
    Bidang ini Pemerintah mengkhususkan kegiatannya pada pencatatan dan pelaporan transaksi yang dilakukan oleh lembaga pemerintah lainnya.
  9. Akuntansi Internasional (International Accounting)
    Bidang akuntansi ini berkaitan dengan permasalahan perusahaan yang ruang lingkupnya mencakup aktivitas lebih dari satu negara.
  10. Akuntansi Lembaga Nirlaba (Non Profit Accounting)
    Bidang akuntansi ini secara khusus diterapkan pada organisasi-organisasi yang aktivitasnya bertujuan tidak mencari laba atau keuntungan seperti lembaga pendidikan maupun yayasan.


Sumber : http://leniherliani.blogdetik.com

0 komentar:

Posting Komentar